Sistem Terner Cair-Cair
Nama : Nesfitra Dzakwan Zaki Nim : F1C121025 R-001 S istem Terner Cair-Cair Jumlah fasa dalam sistem zat cair tiga komponen tergantung pada daya saling larut antar zat cair tersebut dan suhu percobaan, contohnya ada tiga zat cair A,B dan C. Larutan B tidak larut dalam air karena B bersifat nonpolar sedangkan untuk Latutan C sedikit larut dalam air. Penambahan zat C kedalam campuran A dan B akan memperbesar atau memperkecil daya saling larut A dan B. Pada percobaan ini hanya akan ditinjau sistem yang memperbesar daya saling larut A dan B. Kelarutan cairan C dalam berbagai komposisi campuran A dan B pada suhu tetap dapat digambarkan pada suatu diagram terner . Kloroform yang kelarutannya dalam air sangat kecil, jika ditambahkan asam cuka, maka kelarutannya bertambah besar. Hal ini disebabkan bahwa asam cuka mudah larut dalam air dan begitu juga asam cuka dapat larut dalam kloroform dalam berbagai perbandingan. Bentuk diagram hasil kelar